Manajer Manchester United,
Sir Alex Ferguson, mendapat penghormatan luar biasa pada pertandingan lawan Sunderland di Old Trafford, Sabtu (5/11).
Pertandingan yang dimenangkan Setan Merah dengan skor 1-0 tersebut sekaligus menjadi perayaan 25 tahun Sir Alex bersama United sejak pertama kali melatih klub kota Manchester itu pada 6 November 1986 silam.
Selama seperempat abad melatih Manchester United, Ferguson meraih 12 gelar Premier League, lima Piala FA, dua Liga Champions, serta puluhan trofi lainnya.
Sebelum pertandingan lawan Sunderland, Sir Alex berjalan di antara barisan pemain United dan Sunderland disertai tepuk tangan seluruh pemain, penonton di Old Trafford, serta manajer Sunderland yang juga mantan anak didiknya sebagai kapten United, Steve Bruce.
Yang lebih istimewa, nama Sir Alex kini diabadikan sebagai nama tribun utara Old Trafford dengan tulisan
"Sir Alex Ferguson Stand".
Direktur eksekutif Manchester United, David Gill, mengatakan, "Sangat luar biasa bisa bersama klub ini untuk waktu yang sangat lama. Alex (Ferguson) telah membuktikan dirinya sebagai manajer paling sukses dalam sejarah sepak bola Inggris, memenangkan piala yang tak terhitung jumlahnya dan menciptakan pemain berbakat yang dikagumi atas kemampuan mereka,"
Bagaimana tanggapan Ferguson ketika mengetahui namanya diabadikan di
Theatre of Dreams? "Saya sangat emosional. Saya tak percaya. Saya tak mengira sebelumnya. Saya berterima kasih pada klub, sebuah hal fantastis mereka melakukannya,"
"Saya sangat bangga dengan momen ini. Mike Phelan (asisten manajer) tahu hal ini, tapi ia tak pernah mengatakannya," ujar Fergie
Diposting oleh
Fakhri_fafa
,
08.17
Manajer Arsenal
Arsene Wenger kembali melontarkan pujian pada striker sekaligus kapten
The Gunners,
Robin van Persie.
Arsenal mengalahkan West Bromwich Albion 3-0 pada pekan kesebelas Premier League, Sabtu (5/11) kemarin di Emirates. Tiga gol kemenangan Arsenal dicetak Van Persie,
Thomas Vermaelen, dan
Mikel Arteta.
Kemenangan tersebut membawa Arsenal pelan namun pasti mulai mendekati zona empat besar. Van Persie dkk kini hanya berselisih tiga poin dengan Chelsea di urutan empat.
Usai pertandingan, Wenger memuji Van Persie yang mencetak satu gol dan dua asssist sebagai salah satu dari lima pemain terbaik dunia. Total, Van Persie kini telah mencetak 29 gol dalam 28 pertandingan liga.
"Untuk saat ini, sulit untuk menghentikan (Van Persie)," kata Wenger pada wartawan usai pertandingan. "Ia bukan hanya pencetak gol, tapi juga pemberi asssist, itulah yang saya suka dari striker,"
"Hal yang perlu anda ketahui, dia adalah pemain kelas dunia. Ketika saya masih kecil, ada tingkatan pemain kelas nasional, kelas internasional, dan kelas dunia. Pemain kelas dunia selalu ada lima atau sepuluh, dan saya akan menempatkan Van Persie pada salah satu di antaranya,"
"Ada banyak pemain berkualitas di sana, tentu saja (Lionel) Messi akan selalu meraih penghargaan pemain terbaik karena dia memang memenangkan semuanya,"
"Tapi jangan terlalu memberi tekanan pada Robin, biarkan ia menikmati musim kompetisinya secara penuh dan kita bisa memberi penilaian yang lebih baik di akhir musim," tegas Wenger
Bergamo - Sebuah hukuman penalti yang diberikan wasit di menit akhir nyaris membuat Inter Milan kalah atas Atalanta. Meski tak sampai dirugikan, Claudio Ranieri mempertanyakan keputusan sang pengadil.
Setelah keunggulan yang dihasilkan Wesley Sneijder berhasil disamakan German Denis, Inter nyaris menelan kekalahan di pekan delapan Liga Italia. Sebabnya adalah hukuman penalti yang diberikan wasit di jelang akhirnya laga.
Inter beruntung Luca Castellazzi tampil bagus di bawah mistar. Dia menepis sepakan Denis untuk memastikan Nerazzurri mempertahankan kedudukan 1-1 dan pulang membawa satu poin.
Penalti tersebut diputuskan wasit setelah Cristian Chivu dianggap melanggar Guiso Marilungo. Ini adalah penalti kelima yang dijatuhkan untuk Nerazzuri. Sebelumnya, empat pertandingan di mana wasit menghukum Inter dengan penalti selalu berakhir kekalahan untuk La Beneamata.
"Apakah kami terganggu dengan penalti? Kami sudah terbiasa dengan itu sekarang di Inter," ketus Ranieri pada Sky Sport Italia.
"Kami berharap ini segera berakhir, khususnya karena bukan wasit yang memberi penalti, tapi asisten wasit yang mengibarkan bendera dan bertanggung jawab atas (keputusan penalti) itu."
"Melihat siaran ulang, saya pikir Cristian Chivu dan Guiso Marilungo memegang lengan satu sama lain. Biarlah, itu hanya bagaimana musim ini terlihat bagi kami," tambahnya.
Meski demikian, The Tinkerman tak mau menyesali hasil yang diperoleh di Bergamo ini. Ia tetap memuji permainan anak asuhnya.
"Kami datang kemari untuk menang, tapi kami bermain melawan Atalanta yang bermain baik dan saat ini segalanya seperti berjalan bagi mereka."
"Inter bermain baik di babak pertama dan kebobolan oleh satu-satunya tembakan yang mengarah ke sasaran. Babak kedua kami menciptakan banyak peluang dan saya senang dengan penampilan tim. Mereka memberikan segalanya dan itulah yang kami butuhkan," tutup mantan pelatih Juventus dan Roma ini
David Luiz (Benfica, £18m rising to £23m)
Diposting oleh
Fakhri_fafa
,
22.29
Fernando Torres (Liverpool, £50m).
Diposting oleh
Fakhri_fafa
,
22.26
(Newcastle, £35m)
Diposting oleh
Fakhri_fafa
,
22.22
Luis Suarez (Ajax, £22.8m).
BERITA BOLA
